Penyebab Buta Warna atau Kekurangan Visi Warna

Mata manusia dapat melihat nuansa warna yang berbeda dengan menggunakan sel batang dan sel kerucut yang terletak di retina. Penglihatan warna tergantung pada objek yang mencerminkan rona tertentu dan yang dirasakannya. 
Sel batang pada retina mata manusia digunakan untuk membedakan warna cahaya dari warna gelap. Fungsi sel batang pada retina adalah untuk menerima rangsangan berupa cahaya dengan intensitas lemah dan tidak berwarna. Sel batang mengandung rodopsin yaitu senyawa antara vitamin A dengan protein. Ketika ada cahaya terang, rodopsin ini akan terurai, kemudian saat gelap rodopsin ini akan terbentuk lagi, dan waktu yang diperlukan untuk pembentukan rodopsin kembali disebut adaptasi. 

Sedangkan sel kerucut digunakan untuk membantu membedakan nuansa warna, fungsi sel kerucut pada retina adalah untuk menerima rangsangan cahaya yang berwarna dan terang. Sel kerucut ini mengandung pigmen iodopsin yang terbagi dalam tiga jenis, yaitu iodopsin merah, iodopsin hijau dan iodopsin biru yang digunakan untuk melihat variasi hijau, merah dan biru. 
Setiap sel kerucut mata memiliki panjang gelombang warna yang berbeda. Ada beberapa warna yang dapat dirasakan menggunakan kombinasi dari sel kerucut yang mengandung campuran dari dua panjang gelombang cahaya, seperti hijau dan kuning. Informasi visual yang diterima kemudian dikirim ke otak, yang menyampaikan apa warna yang sedang dirasakan.

Tidak semua orang melihat warna dengan cara yang sama untuk berbagai alasan. Hal ini adalah karena variasi dari buta warna serta variasi antara set kerucut satu individu dibandingkan dengan individu yang lain. Penglihatan warna tergantung pada bagaimana seseorang melihat suatu objek, bagaimana cahaya obyek terpantul dan bagaimana mata memandang itu. 

Apakah saya buta warna ?
Buta warna atau kekurangan visi warna adalah suatu kondisi yang terjadi ketika kita tidak dapat melihat warna-warna tertentu. Kondisi ini biasanya diwariskan/keturunan, meskipun juga buta warna dapat terjadi karena proses penuaan, cedera mata dan kondisi lain seperti penyakit katarak atau glaukoma. Dalam beberapa kasus yang ada, buta warna tidak terdeteksi selama beberapa tahun. Tidak ada metode pengobatan khusus untuk buta warna, tetapi kebanyakan orang dapat beradaptasi meskipun mengalami buta warna tanpa mengalami masalah serius. 

Tanda-tanda umum dari buta warna yang mungkin Anda alami antara lain :
1. Tidak bisa melihat perbedaan antara merah dan hijau. Hal ini terjadi ketika Anda memiliki satu pigmen, ini adalah bentuk paling umum dari kondisi buta warna.
2. Tidak bisa membedakan antara biru dan kuning. Hal ini terjadi ketika salah satu pigmen yang hilang. Hal ini juga dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk mengenali warna merah dan hijau.
3. Menjadi tidak dapat melihat kecerahan warna normal untuk nuansa tertentu

Karena kondisi ini diwariskan, maka penting juga untuk melihat tanda-tanda itu pada anak-anak Anda. Gejala buta warna pada anak-anak yang sering Nampak antara lain:
1. Menggunakan warna yang berbeda saat menggambar atau mewarnai gambar, seperti kuning untuk langit atau hijau untuk laut. 
2. Menyabut warna dengan nama yang salah 
3. Menyabut lampu merah hijau atau cahaya benda putih

Dalam kasus yang amat jarang terjadi, tidak ada pigmen sama sekali, orang dengan buta warna tipe ini tidak bisa melihat warna sama sekali. Sebaliknya, mereka melihat semua objek dalam berbagai nuansa abu-abu. Tanda-tanda lain dari bentuk buta warna yang jarang terjadi ini juga termasuk gerakan mata yang cepat karena sensitiv pada cahaya.

Jika Anda atau anak Anda telah mengalami salah satu tanda-tanda umum dari buta warna, maka lakukanlah tes penglihatan warna yang dapat membantu menentukan apakah mengalami buta warna (Tes Buta Warna online Klick disini). Anda juga harus memeriksakannya ke dokter spesialis penglihatan warna untuk diagnosis yang akurat dan untuk mendapatkan saran.

Apa yang menyebabkan Buta Warna?
Retina mengandung batang dan kerucut yang membantu kita untuk melihat benda-benda dalam berbagai warna dan berbagai tingkat kecerahan. Kerucut adalah fotoreseptor yang memungkinkan kita untuk membedakan antara banyak warna dan nuansa yang berbeda dari warna-warna juga. Kerucut mengandung pigmen peka cahaya yang khusus untuk berbagai rentang panjang gelombang. Ada tiga yang berbeda dari masing-masing jenis kerucut tadi, satu yang sensitif terhadap pendek panjang gelombang, atau warna biru, Satu lagi yang peka terhadap menengah panjang gelombang, atau warna hijau Dan yang lainnya sensitif terhadap panjang gelombang yang lebih tinggi atau warna merah.

Bila terdapat kekurangan dalam kerucut, baik pada saat lahir atau diperoleh melalui cara lain, maka kerucut tidak dapat membedakan panjang gelombang tertentu dan dengan demikian, rentang warna yang terlihat berbeda. Kehilangan kerucut yang bertanggung jawab atas warna hijau dan merah juga dapat mempengaruhi kepekaan terhadap kecerahan. Buta warna adalah penyakit keturunan, dengan demikian biasanya diturunkan juga saat lahir. Faktor usia juga menyebabkan sensitivitas kita menjadi berkurang, tapi biasanya tidak untuk sebagian besar orang. Kerusakan pada retina dari penyakit mata atau kerusakan fisik juga dapat menyebabkan buta warna.

2 comments:

shoega said...

Bisakah buta warna di sembuhkan,?

Obat Mata Herbal said...

thanks yah informasinya semoga bermanfaat